Hubungan seksual yang berisiko tinggi merupakan penyebab utama
penularan Infeksi Menular Seksual (IMS), seperti penyakit klamidia,
gonore, kutil kelamin, herpes sifilis termasuk HIV&AIDS. Terkait hal
ini, pemerintah dan Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan penggunaan
alat pelindung saat berhubungan seksual. Kondom adalah satu-satunya alat
pelindung yang telah terbukti dapat mengurangi risiko IMS termasuk HIV
& AIDS.
Berdasarkan studi pada orang-orang yang berperilaku seksual berisiko
tinggi, hanya kurang dari 1 orang yang tertular IMS pada kelompok
pengguna kondom. Secara medis dan epidemiologis diketahui bahwa akan
terjadi penurunan penularan IMS pada para pengguna kondom. Dari studi
tersebut juga diketahui bahwa kondom efektif mencegah IMS.
Bila digunakan secara benar dan konsisten, kondom mempunyai peranan
penting dalam kesehatan masyarakat, khususnya dalam pencegahan IMS,
termasuk HIV dan Hepatitis B. Penggunaan kondom yang baik akan
mengurangi risiko terinfeksi penyakit-penyakit tersebut, bagi mereka
yang tidak mampu berpuasa seks.
Kondom memiliki fungsi double protection yaitu selain untuk mencegah
penularan IMS juga dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi. Hingga saat
ini kondom merupakan alat kontrasepsi yang paling efektif untuk
mengurangi risiko penularan penyakit seksual. Bahkan vasektomi atau
pemotongan saluran sperma pada pria pun tidak mampu mencegah IMS.
Orang yang sudah mengetahui dirinya terinfeksi IMS harus tetap
menggunakan kondom walaupun sudah divasektomi untuk m,encegah penularan
IMS pada pasangannya, kecuali IMS-nya sudah diobati dan sembuh. Meski
demikian, angka penggunaan kondom pada masyarakat Indonesia masih
rendah.
Pengetahuan dan penyebaran informasi tentang kondom masih sangat
rendah sehingga orang belum menggunakannya secara tepat. Kegagalan
kondom lebih sering disebabkan pemakainya tidak menggunakannya dengan
benar, dan bukan karena mutu kondom itu sendiri.
Kegagalan penggunaan kondom mungkin disebabkan (antara lain):
1) Penyimpanan kondom yang kurang baik
2) Pemakaian kondom yang sudah kadaluarsa.
3) Pemakaian kondom dalam keadaan mabuk hingga tidak tepat pemasangannya.
4) Kondom tersebut robek ketika dibuka dari bungkusan.
Home » Kesehatan » Kondom Mencegah Penularan Infeksi Menular Seksual (IMS) Termasuk HIV & AIDS
Posting Komentar